setangkai edelweis dan anggur merah
seiring lembutnya musik blues
mengulum cinta seindah lazuardi
pada getaran rasa yang kita sebut rindu
aku pada puisimu
dan kau pada sajakku
menyatukan netra pada dalih senggama rasa
hingga pergumulan kata membanjir di sudut sofa
sementara aku masih di sini
terdiam pun gagu
bersama rindu membisu
saat kenangan berlalu
di mana tika kau ucap
rindumu hanya untukku
7 september 2011
0 komentar:
Posting Komentar